Rabu, 05 Januari 2011

Kesalahan Umum Digital Marketing

 


Di Indonesia, digital marketing/online marketing masih dipandang sebelah mata oleh para manajer pemasaran. Ada banyak perusahaan yang beralasan bahwa mereka sudah mencoba online marketing, tetapi tidak mendapatkan respon yang bagus. Menurut saya ada beberapa kesalahan umum yang sering dilakukan oleh perusahaan dalam menjalankan digital marketing.
1. Tidak berinvestasi di Website Perusahaan/Produk
Kesalahan paling umum adalah kurangnya investasi pada website perusahaan. Mencari seorang desainer berbakat mungkin mahal tapi ketika mempertimbangkan potensi ROI, hal ini bisa menjadi suatu investasi yang cerdas.
Website adalah bukti nyata kehadiran perusahaan di dunia maya. Banyak perusahaan menghabiskan bnayak dana untuk membuat kantor/toko yang sangat bagus, tetapi websitenya sangat buruk.. Perusahaan harus mempertimbangkan website mereka sebuah toko online (walaupun anda tidak menjual produk secara online). Apakah Anda membangun toko tanpa konsultasi terlebih dahulu dengan arsitek? Apakah ini kesan pertama yang Anda ingin konsumen Anda untuk mendapatkan? Konsumen mengunjungi website perusahaan untuk informasi lebih lanjut tentang bisnis Anda, Pastikan konsumen melihat sebuah website profesional, yang mengundang mereka untuk melakukan bisnis dengan Anda.
2. Konten Website tidak menjual/ tidak terupdate
Kesalahan kedua adalah konten website yang nyaris sama dengan brosur perusahaan. Secara teknologi sebuah website dapat menampilkan hal-hal yang tidak tampak dalam brosur. Selain itu seringkali isi website jauh tertinggal dengan iklan cetaknya. Bayangkan sebuah produk Handphone yang memasang iklan besar-besar di majalah dan billboard, tetapi produk tersebut tidak ada di websitenya!!! Wow, padahal seharusnya konten di website lebih mudah di perbaharui.. lalu bagaimana konsumen akan percaya dengan isi website Anda?
3. Website tidak di Optimize
Ada beberapa perusahaan yang sudah membuat website yang profesional dan terus terupdate, namun sedikit sekali pengunjung yang datang ke website tersebut.. Okay, darimanakah konsumen tahu kan website Anda? Apakah anda melakukan analisa pengunjung yang datang? Kebanyakan orang memanfaatkan search engine seperti google untuk menemukan bisnis Anda, karena itu lakukan SEO selain mempromosikan website Anda melalui jalur tradisional (sertakan alamat website pada setiap promosi, kartu nama, dll).
Gunakan Google Analytic untuk menganalisa pengunjung website Anda, kata kunci apa saja yang mereka gunakan? Optimize website Anda untuk kata kunci yang mendatangkan banyak trafik.
4. Tidak Mempunyai Strategi Digital Marketing
Dunia internet selalu berubah dengan cepat. 2 tahun yang lalu orang masih banyak yang belum tahu memanfaatkan facebook. Belum lagi perusahhan memanfaatkan facebook, sudah muncul Twitter. Kegagalan yang sering terjadi karena perusahaan tidak cepat tanggap akan perubahan-perubahan tersebut. Seringkali suatu kampanye digital marketing tidak memiliki sasaran yang jelas, berakibat perusahaan hanya sekedar tampil.
Strategi pemasaran online perlu dibuat oleh seseorang dengan pengalaman dalam pemasaran online atau pemahaman yang mendalam dari budaya online. Mengambil keuntungan dari pemasaran media sosial membutuhkan suatu pergeseran paradigma dalam berpikir. Jika tim Anda tidak memahami budaya online, konsumen online Anda tidak akan  memahami Anda.
5. Tim Pemasaran tidak kompeten di bidang Digital Marketing
Dunia digital marketing merupakan hal yang baru, tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di negara-negara lain. Seringkali tim pemasaran enggan belajar menghadapinya. Perusahaan sering salah ketika membuat tim pemasaran online, atau bahkan tidak memilikinya. Sebuah tim akan sukses dengan staf pengembang web, pemasar, dan pencipta konten; menciptakan campuran kemampuan teknis dan pemahaman pemasaran. Selain itu, tim pemasaran Online membutuhkan banyak kemandirian, menciptakan suasana di mana konsep-konsep dapat diuji dan dioptimalkan. Di perlukan investasi pada orang-orang cerdas yang bersedia untuk mencoba hal-hal baru. Pemasaran internet berubah dengan cepat dan tim Anda harus gesit dan cukup fleksibel untuk selalu selangkah lebih maju.
Selain itu kurangnya pemahaman akan dunia internet membuat tim pemasaran kesulitan menyakinkan pihak manajemen.
Kesimpulan
Perusahaan dapat membuat sejumlah kesalahan ketika memulai digital marketing. Pastikan Anda memahami budaya online dan membangun tim pemasaran yang handal untuk memperpendek kurva belajar.
Apa yang Anda lakukan untuk memastikan Anda tidak  membuat kesalahan seperti orang lain? Bagaimana Anda membangun berdasarkan pengalaman dari pemasar lain? Bagaimana Anda memanfaatkan staf Anda untuk menciptakan strategi pemasaran online?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar