Guys, hari ini saya ingin membagikan tentang kisah sukses seorang anak muda, saat ini beliau berumur 21 tahun dan mempunyai independent finansial yang luar biasa.. Bukan dari warisan orang tua, tapi hasil dari keringat dia sendiri.. Berikut kisahnya :
Bisa diceritakan dikit gimana masa kecil seorang Bong Chandra, hingga bisa menjadi seperti sekarang? Apa Bong Chandra seorang Jenius, hingga bisa jadi sebagai motivator termuda?
Saya anak kedua dari tiga bersaudara. Saya dilahirkan di keluarga yang sederhana dan segala sesuatunya selalu tercukupi. Dari kecil sampai SMA, saya nggak punya prestasi yang menonjol. Saya dulunya adalah seorang yang minder dan nggak punya banyak teman. Tubuh saya kecil, dan punya penyakit asma. Saya juga nggak pernah mendapatkan 1 piala dari kompetisi manapun.
Kondisi saya makin parah, ketika krisis ekonomi menerjang Indonesia tahun 1998. Saat itu keluarga saya mengalami kebangkrutan. Awalnya saya nggak tahu apa yang sebenarnya terjadi, namun saya mulai sadar ketika melihat rumah sendiri dipasang sebuah papan bertuliskan "DIJUAL". Keadaan makin parah ketika keluarga nekad berhutang puluhan juta rupiah untuk membiayai kuliah saya.
Sejak itu saya saya sadar dan makin termotivasi untuk bangkit, meskipun saya belum sempat kuliah, tapi keadaan inilah yang membentuk saya menjadi seorang anak muda yang lebih tangguh dibandingkan dengan anak-anak seusia saya. Di usia 18 tahun, saya mulai merintis bisnis bersama teman - teman.
Tapi merintis bisnis saat itu, saya banyak mendapatkan hinaan dan cemooh dari orang sekitar. Dengan sebuah motor butut, saya terus merintis bisnis siang dan malam. Pergi keluar kota sendirian, kos di tempat sederhana dengan jatah makan siang hanya 1.200 rupiah, kehujanan dan kepanasan adalah hal biasa yang saya alami waktu itu.
Penolakan - penolakan yang saya hadapi bikin saya bertekad jadi seorang yang lebih kuat. Orang yang meremehkan dan menolak saya dulu sebenarnya telah melemparkan kayu ke dalam bara api yang menyala. Saya justru merasa tertantang untuk membuktikan kepada mereka yang meragukan saya.
Puji Tuhan, kini saya telah membantu banyak orang dalam meraih mimpi melalui seminar-seminar. Saya udah berbicara dihadapan 15.000 orang per tahun, mulai dari mahasiswa, Ibu rumah tangga, Dosen, Ahli hukum, Dokter, CEO, Pengusaha, dan lain - lain. Sekarang saya juga mengambil peluang untuk membangun beberapa bisnis diantaranya Hotel, Otomotif, Sekolah, Distribusi, Internet, Refleksi, dan lain - lain.
Buat saya, "Jalan tercepat untuk sukses adalah dengan membantu orang lain menjadi Sukses"
Pengalaman hidup berharga apa yang tidak bisa dilupakan?
Bagi saya, pengalaman hidup yang berharga adalah, ketika melihat orang lain sukses setelah menghadiri seminar saya.
Seberapa besar peran TUHAN dalam kehidupanmu selama ini?
Lebih besar dari apapun, Dia yang memampukan saya menjadi pribadi yang lebih kuat dan sukses.
Seberapa penting sebuah relasi bagi Bong Chandra?
Relasi itu sangat penting, karena peluang emas datangnya tergantung dari banyaknya relasi yang kita miliki.
Dan salah satu artikel Bong Chandra yang membuat saya tergugah adalah
Penghalang terbesar manusia untuk meraih sukses dan keberhasilan adalah rasa takut. Takut akan kegagalan, takut akan penolakan, takut akan kerugian, dan takut akan ketidak pastisan. Bohong besar jika di dunia ini ada seorang manusia yang dilahirkan tanpa rasa takut. Saya percaya setiap orang memliki rasa takut, hanya saja memiliki tingkat intensitas yang berbeda.
Rasa takut adalah pemberian berharga dari Tuhan. Tanpa rasa takut kita tidak akan pernah tahu apa itu keberanian, tanpa rasa sedih kita tidak akan pernah tahu apa itu kebahagiaan. Sebagian besar orang menjadikan rasa takut sebagai kelemahan mereka, sebaliknya orang sukses selalu menjadikan rasa takut sebagai kekuatan mereka. Beberapa orang sering bertanya hal ini kepada Saya, “Bagaimana mungkin menjadikan rasa takut sebagai kekuatan?!” Saya selalu menjawab, “Jauh lebih mudah membalikan rasa takut kita menjadi kekuatan, dibanding menghilangkan rasa takut itu sendiri.
Apakah Anda pernah melihat seorang yang tidak bisa berlari, tiba – tiba berlari seperti layaknya pelari kelas dunia setelah dikejar oleh anjing? Apa yang membuat orang itu bisa berlari dengan kencang? Jawabannya adalah “Rasa Takut”.terhadap anjing. Terkadang potensi dan kekuatan yang terpendam dalam diri kita akan keluar ketika kita mengalami rasa takut. Jangan jadikan rasa takut Anda sebagai kelemahan, tetapi jadikan rasa takut Anda sebagai kekuatan.
Seorang Sales yang sukses juga memiliki rasa takut, tapi ketakutan yang terbalik. Ia bukan takut ditolak oleh calon pelanggannya, tetapi ia takut jika ia tidak berjuang menjadi seorang sales yang sukses maka ia tidak bisa membahagiakan keluarganya. Seorang pengusaha yang sukses juga memiliki rasa takut, tetapi ketakutan yang terbalik. Ia bukan takut rugi dalam berinvestasi, tetapi ia takut jika ia tidak berinvestasi ia akan kehilangan kesempatan emas. Rasa takut bisa menjadi batu sandungan bagi setiap orang, namun rasa takut juga bisa menjadi batu lompatan untuk meraih kesuksesan
Ketakutan sesungguhnya adalah hasil dari imajinasi yang kita ciptakan sendiri. Apa yang kita takuti tidaklah semenakutkan apa yang sebenarnya. Pesan Saya hanya satu, Do What You Fear, Watch it Disappear! Lakukan apa yang Anda takuti, maka Anda akan melihat ketakutan tersebut lenyap begitu saja.
Bisa diceritakan dikit gimana masa kecil seorang Bong Chandra, hingga bisa menjadi seperti sekarang? Apa Bong Chandra seorang Jenius, hingga bisa jadi sebagai motivator termuda?
Saya anak kedua dari tiga bersaudara. Saya dilahirkan di keluarga yang sederhana dan segala sesuatunya selalu tercukupi. Dari kecil sampai SMA, saya nggak punya prestasi yang menonjol. Saya dulunya adalah seorang yang minder dan nggak punya banyak teman. Tubuh saya kecil, dan punya penyakit asma. Saya juga nggak pernah mendapatkan 1 piala dari kompetisi manapun.
Kondisi saya makin parah, ketika krisis ekonomi menerjang Indonesia tahun 1998. Saat itu keluarga saya mengalami kebangkrutan. Awalnya saya nggak tahu apa yang sebenarnya terjadi, namun saya mulai sadar ketika melihat rumah sendiri dipasang sebuah papan bertuliskan "DIJUAL". Keadaan makin parah ketika keluarga nekad berhutang puluhan juta rupiah untuk membiayai kuliah saya.
Sejak itu saya saya sadar dan makin termotivasi untuk bangkit, meskipun saya belum sempat kuliah, tapi keadaan inilah yang membentuk saya menjadi seorang anak muda yang lebih tangguh dibandingkan dengan anak-anak seusia saya. Di usia 18 tahun, saya mulai merintis bisnis bersama teman - teman.
Tapi merintis bisnis saat itu, saya banyak mendapatkan hinaan dan cemooh dari orang sekitar. Dengan sebuah motor butut, saya terus merintis bisnis siang dan malam. Pergi keluar kota sendirian, kos di tempat sederhana dengan jatah makan siang hanya 1.200 rupiah, kehujanan dan kepanasan adalah hal biasa yang saya alami waktu itu.
Penolakan - penolakan yang saya hadapi bikin saya bertekad jadi seorang yang lebih kuat. Orang yang meremehkan dan menolak saya dulu sebenarnya telah melemparkan kayu ke dalam bara api yang menyala. Saya justru merasa tertantang untuk membuktikan kepada mereka yang meragukan saya.
Puji Tuhan, kini saya telah membantu banyak orang dalam meraih mimpi melalui seminar-seminar. Saya udah berbicara dihadapan 15.000 orang per tahun, mulai dari mahasiswa, Ibu rumah tangga, Dosen, Ahli hukum, Dokter, CEO, Pengusaha, dan lain - lain. Sekarang saya juga mengambil peluang untuk membangun beberapa bisnis diantaranya Hotel, Otomotif, Sekolah, Distribusi, Internet, Refleksi, dan lain - lain.
Buat saya, "Jalan tercepat untuk sukses adalah dengan membantu orang lain menjadi Sukses"
Pengalaman hidup berharga apa yang tidak bisa dilupakan?
Bagi saya, pengalaman hidup yang berharga adalah, ketika melihat orang lain sukses setelah menghadiri seminar saya.
Seberapa besar peran TUHAN dalam kehidupanmu selama ini?
Lebih besar dari apapun, Dia yang memampukan saya menjadi pribadi yang lebih kuat dan sukses.
Seberapa penting sebuah relasi bagi Bong Chandra?
Relasi itu sangat penting, karena peluang emas datangnya tergantung dari banyaknya relasi yang kita miliki.
Dan salah satu artikel Bong Chandra yang membuat saya tergugah adalah
Penghalang terbesar manusia untuk meraih sukses dan keberhasilan adalah rasa takut. Takut akan kegagalan, takut akan penolakan, takut akan kerugian, dan takut akan ketidak pastisan. Bohong besar jika di dunia ini ada seorang manusia yang dilahirkan tanpa rasa takut. Saya percaya setiap orang memliki rasa takut, hanya saja memiliki tingkat intensitas yang berbeda.
Rasa takut adalah pemberian berharga dari Tuhan. Tanpa rasa takut kita tidak akan pernah tahu apa itu keberanian, tanpa rasa sedih kita tidak akan pernah tahu apa itu kebahagiaan. Sebagian besar orang menjadikan rasa takut sebagai kelemahan mereka, sebaliknya orang sukses selalu menjadikan rasa takut sebagai kekuatan mereka. Beberapa orang sering bertanya hal ini kepada Saya, “Bagaimana mungkin menjadikan rasa takut sebagai kekuatan?!” Saya selalu menjawab, “Jauh lebih mudah membalikan rasa takut kita menjadi kekuatan, dibanding menghilangkan rasa takut itu sendiri.
Apakah Anda pernah melihat seorang yang tidak bisa berlari, tiba – tiba berlari seperti layaknya pelari kelas dunia setelah dikejar oleh anjing? Apa yang membuat orang itu bisa berlari dengan kencang? Jawabannya adalah “Rasa Takut”.terhadap anjing. Terkadang potensi dan kekuatan yang terpendam dalam diri kita akan keluar ketika kita mengalami rasa takut. Jangan jadikan rasa takut Anda sebagai kelemahan, tetapi jadikan rasa takut Anda sebagai kekuatan.
Seorang Sales yang sukses juga memiliki rasa takut, tapi ketakutan yang terbalik. Ia bukan takut ditolak oleh calon pelanggannya, tetapi ia takut jika ia tidak berjuang menjadi seorang sales yang sukses maka ia tidak bisa membahagiakan keluarganya. Seorang pengusaha yang sukses juga memiliki rasa takut, tetapi ketakutan yang terbalik. Ia bukan takut rugi dalam berinvestasi, tetapi ia takut jika ia tidak berinvestasi ia akan kehilangan kesempatan emas. Rasa takut bisa menjadi batu sandungan bagi setiap orang, namun rasa takut juga bisa menjadi batu lompatan untuk meraih kesuksesan
Ketakutan sesungguhnya adalah hasil dari imajinasi yang kita ciptakan sendiri. Apa yang kita takuti tidaklah semenakutkan apa yang sebenarnya. Pesan Saya hanya satu, Do What You Fear, Watch it Disappear! Lakukan apa yang Anda takuti, maka Anda akan melihat ketakutan tersebut lenyap begitu saja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar