Kamis, 11 Agustus 2011

Fakta Penting Tentang Pelanggan

5 Fakta Penting Tentang Pelanggan

5 FAKTA PENTING TENTANG PELANGGAN
Hanya mengucapkan terima kasih kepada klien Anda, bahkan dengan telepon untuk sekedar mengucapkan “terima kasih,” akan meningkatkan bisnis Anda  sebanyak 17%.
Fakta Pelanggan 1
Rata-rata sebuah perusahaan kehilangan 50% pelanggannya setiap 5 tahun sekali. Fakta lain yang sejalan dengan fakta ini adalah biaya untuk menggantikan mereka biasanya bisa 6-7 kali lebih mahal! Dan ini berarti, bahwa Anda mendapatkan manfaat 600% sampai 700% lebih besar untuk uang Anda dengan berinvestasi dalam mempertahankan dan melakukan pemasaran untuk pelanggan Anda yang sekarang daripada mencari pelanggan baru.
Pertanyaan – Berapa banyak Anda berinvestasi saat ini untuk menjaga pelanggan Anda yang sekarang berbanding dengan berapa banyak Anda berinvestasi untuk memperoleh pelanggan baru?
Fakta Pelanggan 2
Untuk setiap bulan bila Anda tidak menghubungi atau berkomunikasi dengan klien Anda, Anda kehilangan 10% dari pengaruh Anda dengan klien tersebut. Itu berarti, bahwa Anda harus berkomunikasi dengan klien Anda setiap bulan, bagaimana pun juga.
Pertanyaan – Berapa banyak Anda bersedia untuk berinvestasi untuk TIDAK kehilangan 10% dari pengaruh Anda dengan klien Anda setiap bulan?
Fakta Pelanggan 3
82% dari seluruh pemilik rumah tidak bisa menyebutkan nama agen real estate mereka, jika mereka membeli rumah mereka lebih dari dua tahun yang lalu. Bayangkan banyaknya penjualan yang hilang! Itu karena mereka tidak pernah mempertahankan hubungan pribadi dengan klien mereka. Dan saya yakin Anda akan setuju, bahwa ini berlaku untuk di banyak bisnis, tidak hanya di real estate saja.
Jadi … Strategi apa yang Anda miliki untuk memastikan Anda mempertahankan hubungan PRIBADI dengan klien Anda? (Pemasaran yang normal tidak cocok disini!)
Berikut adalah kisah yang hebat, yang diceritakan oleh Zig Ziglar. Ini kisah Joe Girard, yang saya rasa pastilah salah satu orang sales terbesar sepanjang masa. Dia jualan mobil. Dan wow, ia benar-benar menjual mobil! Bahkan, dia memegang semua rekor global untuk menjual mobil.
Ini yang dia hasilkan :
Tahun Penjualan
1963 267 mobil/truk
1964 307 mobil/truk
1965 343 mobil/truk
1966 614 mobil
1967 667 mobil
1968 708 mobil
1969 764 mobil
1970 843 mobil
1971 980 mobil
1972 1,208 mobil
1973 1,425 mobil
1974 1,376 mobil
1975 1,360 mobil
1976 lebih dari 1,200 mobil
1977 lebih dari 1,200 mobil
Itu sudah pasti lebih dari sebuah mobil dalam sehari selama lebih dari satu dekade! Bahkan, selama bertahun-tahun, ia menjual LIMA MOBIL SETIAP HARI! tidak ada tim sales yang sebanding dnegan pencapaian ini – mereka semua sales individu. Dan tidak ada “gratisan” – mereka semua benar-benar sales sejati.
Besarnya prestasi ini diluar akal. Joe adalah penjual mobil no satu di Amerika setiap tahun dari 1967-1977.
Apa rahasianya? Well, ada banyak alasan untuk keberhasilannya, tetapi di sini adalah salah satu yang mungkin ingin Anda renungkan.
Setiap bulan Joe mengirim kartu ucapan melalui pos untuk SETIAP pelanggannya. Pelanggannya lama-kelamaan menganggapnya seperti sebagai bagian dari keluarga.
Ini mengarah kepada pertanyaan : Apakah klien Anda berpikir Anda sebagai teman dekat atau anggota keluarga?
Fakta Pelanggan 4
Hanya mengucapkan terima kasih kepada klien Anda, bahkan dengan telepon untuk sekedar mengucapkan “terima kasih,” akan meningkatkan bisnis Anda  sebanyak 17%.
Sekedar melakukan beberapa aritmatika mental …. berapakah 17% dari laba Anda saat ini?
Sekarang tanyakan pada diri sendiri beharga tidak untuk mengucapkan terima kasih?
Yang penting di sini adalah, bahwa dalam hubungan seperti ini, Anda seharusnya tidak “menjual.”
Ini bukan tentang penjualan. Ini adalah tentang hubungan.
Jadi … beberapa pertanyaan lagi
Seberapa sering Anda mengucapkan “terima kasih?”
Seberapa sering seharusnya Anda mengatakan “terima kasih?”
Fakta Pelanggan 5
Sesuatu yang lama tapi menarik … Peningkatan 5% pada loyalitas pelanggan akan menghasilkan 20% -80% pada laba Anda
Ada banyak penelitian mengenai hal yang satu ini!
pertanyaan terakhir
Apa yang bisa Anda lakukan dengan kenaikan 20% – 80% laba Anda?

5 LANGKAH UNTUK PENJUALAN YANG BERHASIL

5 Langkah untuk Penjualan Yang Berhasil
Lakukan apa yang paling Anda takutkan, dan Anda akan memiliki hasil yang paling Anda inginkan
Mengikuti lima langkah untuk penjualan yang sukses dari ActionCOACH’s, dapat membantu sales menghindari puncak dan lembah penjualan yang dialami oleh orang sales pada umumnya. Oleh karena itu, membangun sistem penjualan individu, seperti yang dijelaskan di bawah ini akan menjamin hasil yang baik untuk setiap bisnis:
Goals
Dalam rangka mencapai hasil yang besar, penting untuk pertama-tama, menetapkan goal-goal  jelas, yang dapat diukur dalam kerangka-waktu yang spesifik. Dalam menetapkan tujuan, penting untuk mempertimbangkan pendapatan individu, gaya hidup dan kebutuhan seseorang.
Sangat penting untuk pertama-tama mengarah pada peningkatan pendapatan seseorang dari tahun lalu dalam jumlah tertentu, atau, jika seseorang itu baru dalam penjualan, ia harus bertujuan untuk mencapai sedekat mungkin dengan hasil dari top sales di timnya sebisanya.
Prospecting:
Tingkat keberhasilan yang dicapai oleh tenaga sales akan selalu ditentukan oleh jumlah pelanggan yang dihasilkan, dan itu sebagai tambahan dari lalu lintas orang yang lalu lalang di dalam bisnis  atau panggilan telepon yang dihasilkan oleh iklan bisnis.
Akan membantu sekali untuk menempatkan sistem agar secara teratur mendapatkan pelanggan baru dari referal, pelanggan lama, dan sebagainya, dan membangun database pelanggan setia.
Qualifying:
Qualifying adalah faktor yang memiliki dampak terbesar pada manajemen waktu. Seseorang harus menjadi terampil dalam memilah prospek. Stress terbesar dalam karir seseorang akan datang dari bekerja dengan prospek yang tidak kualifait, entah itu seseorang yang menolak untuk membeli pada harga fantastis atau seseorang yang tidak siap, bersedia dan mampu membeli sama sekali.
Sales Process:
Kunci penjualan yang sukses adalah kemampuan untuk membangun hubungan dan kepercayaan dengan setiap pelanggan. Krusial sekali untuk bertemu, menyapa dan membangun hubungan, menawarkan mereka  pakaian, model atau produk dan mendemonstrasikannya ke pelanggan. Orang sales sebaiknya terus mengajukan pertanyaan dan baru kemudian meminta bisnis dari mereka.
Dia sebaiknya menjual manfaat dari produknya, berbicara dalam modalitas bahasa calon pelanggan. Misalnya, ketika berbicara tentang mesin mobil kepada orang auditori  akan ideal untuk mengatakan: “Dengarkan mesin itu, suaranya luar bisa bukan?” atau kepada orang visual akan berguna untuk mengatakan, “Anda lihat bagaimana smoothnya mesin itu?”

Follow-up:
Ini adalah langkah pertama untuk penjualan berikutnya ke  pelanggan Anda, atau untuk memperoleh referal dari mereka. Pertama surat terima kasih, lalu follow up setelah tujuh hari,  diikuti dengan sebuah telpon setidaknya setiap sembilan hari. Ini akan memastikan aliran referal yang stabil.
Pepatah, “Lakukan apa yang paling Anda takutkan, dan Anda akan memiliki hasil yang paling Anda inginkan,” mengatakan segalanya.

Berapa Banyak Lagi Anda Bersedia Kehilangan Pelanggan?

Berapa Banyak Lagi Anda Bersedia Kehilangan Pelanggan
Menurut majalah Harvard Business Review, 67 persen dari para pelanggan yang mencoba supplier baru berkomentar bahwa mereka lebih puas dengan supplier sebelumnya! Secara rata-rata, sebagian besar perusahaan Amerika kehilangan setengah dari pelanggan mereka setiap 5 tahun. Lalu mengapa pelanggan yang merasa terpuaskan, berhenti melakukan bisnis dengan Anda?
Hm, coba pertimbangkan hal berikut – “Pelanggan pergi kemana mereka diinginkan dan menetap dimana mereka dihargai.”Dari pengamatan dan riset, biaya yg dibutuhkan untuk mendapatkan pelanggan baru 6x lipat lebih tinggi daripada meningkatkan penjualan dari pelanggan yg sudah ada. Kehilangan pelanggan dapat mempengaruhi reputasi perusahaan, kredibilitas, referal-referal, penjualan dan keuntungan Anda secara drastis.
Tujuh Cara untuk Mendapatkan Kembali Pelanggan Berharga Anda :
  1. Jangan pernah beranggapan bahwa Anda tahu hal yang diinginkan pelanggan – tanya mereka! Survei-survei ke pelanggan adalah suatu cara yang sangat baik untuk memahami kebutuhan mereka dan menemukan cara-cara inovatif untuk memberikan solusi atas berbagai masalah mereka atau bahkan hingga melebihi harapan-harapan mereka.
  2. Ukur dan berikanlah suatu nilai tinggi terhadap kepuasan pelanggan. Jika kepuasan pelanggan sungguh-sungguh sebuah prioritas di dalam bisnis Anda, tunjukan hal tersebut pada tim Anda. Kembangkan suatu metode untuk mengukurnya, buat berbagai target untuk perbaikan dan berikan penghargaan kepada tim Anda, bila target tersebut tercapai.
  3. Ketika Anda memperkerjakan orang untuk berinteraksi dengan pelanggan-pelanggan Anda, pastikan mereka memiliki berbagai kecakapan pelayanan pelanggan yang baik, seperti empati, fleksibilitas, dan kecakapan komunikasi verbal. Setiap kontak pelanggan dengan tim Anda adalah sebuah kesempatan untuk meningkatakan atau menghancurkan reputasi Anda.
  4. Ucapkanlah terima kasih. Hal ini terdengar lumrah tetapi coba pikirkan ini. Kapan terakhir kali Anda menerima sebuah catatan kecil, tanda ucapan terima kasih dari sebuah perusahaan partner bisnis Anda. Strategi sederhana ini dapat benar-berna memberikan sebuah dampak, dan menggambarkan banyak tentang perusahaan Anda dan nilai yang Anda tempatkan diatas pelanggan-pelanggan Anda.
  5. Teruslah berhubungan dengan pelanggan-pelanggan Anda – dengan telpon, surat atau email. Meskipun frekuensinya boleh bervariasi, namun setidaknya setiap pelanggan dikontak sekali setiap tiga bulan.
  6. Buatlah pelanggan-pelanggan berharga merasa lebih dihargai dibandingkan dengan yang bukan pelanggan atau prospek. Meski pelanggan baru sangat vital untuk pertumbuhan, tetapi pastikan juga pelanggan yang sekarang mendapatkan perlakuan VIP, misalnya dengan berbagai program, penawaran atau promo yang diperuntukkan hanya bagi pelanggan yang sudah ada.
  7. Carilah kesempatan untuk menjual berbagai macam produk atau jasa kepada pelanggan yang sudah ada – untuk menciptakan persepsi sebagai one-stop solution supplier. Penelitian menunjukkan bahwa hal ini membangun loyalitas dan retensi. Cara ini juga merupakan sebuah cara yang hebat untuk meningkatkan pendapatan dan keuntungan!
Terakhir, buatlah pelayanan pelanggan sebagai tanggung jawab dari semua orang – terutama di sebuah bisnis kecil yang anggota timnya menggunakan banyak “topi”. Latih tim Anda dalam hal pelayanan pelanggan. Mulai dari resepsionis hingga tukang kirim, tim Anda akan memberikan sebuah kesan kepada pelanggan. Apa kesan yang mereka timbulkan, itu tergantung Anda.

http://actioncoachsouthjakarta.wordpress.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar